Rabu, 18 Mei 2011

Membuka cara berfikir investasi dan Tabungan

yang saya ketahui tabungan modern ini menyimpan uang di bank...atu lainnya bukan di bawah kasur dan di dalam bantal.......dan yang saya ketahui....ketiga kita menabung bahwa uang yang kita simpan bertambah....tapi...nyatanya?...saya bercerita tentang tabungan nenek saya......pada tahu 1992 nenek ku menyimpan uang di bank BRI simpedes pada jaman itu bank masih tidak banyak sebanyak sekarang ini jumlahnya...Rp 50.000 ribu rupiah kemudian nenekku membeli tanah....tahun yang sama 1992 sebesar 1400 m2 sejumlah Rp 200000 rupiah........kemudian ketika tahun 2005 beliau meminta saya untuk mencetak buku tabungan nya ternyata uang yang tadinya Rp 50000 menjadi Rp 750000 ribu alangkah terkejutnya ternyata bertambah......kemudian beliau menyuruh saya menjaual tanah tersebut....sebesar 1400 m2 ternyata 1 m2 1000000 jadi nenek ku mendapatkan uang sebesar 140.000.000 jt lebih terkejut lagi......? kita bisa lihat perbedaan menabung dan ber investasi...dari cerita...nenekku tadi....aku mencoba menabuang di 15 bank dengan saldo 50 ribu rupiah dalam hitungan bulan sudah habis....tidak dapat di gunakan......kenapa....alasan bank saldo minimum....ada biaya adm atam dlll.......wah kalau semua berpikir sama dengan saya jadi selama ini bank mendapat keuntungan yang besar dari semua uang yang menyangkut saldo minimum......bayangkan jika ada nasabah ada 2 juta di kalikan 50. ribu 100.000.000.000,- wau luar biasa bank mendapat keuntungan dari nasabah......tapi kita tidak pernah sadar kalau bank memotong uang kita tiap bulan,....jika setiap nasabah bilang kan cuma 50 ribu itu kan satu orang jika.....2 jt......wawawa....... jika kita sadari kita sering tidak menyadari kalau 1 rupiah uang kita dalam rekening bank sangat berarti jika semua nasabah di kumpulkan nilai 1 rupiah alahkah besarnya.....tapi kita tidak menyadari karena satu rupiah tidak bisa jadi uang.......! salah.....jika satu rupiah di kumpulkan dalam satu rekening misalnya 2 jt nasabah menabung ke dalam 1 rekening.......1 rupiah akan menjadi uang uang sebesar 2.000.000, kan jadi uang dan bisa di cairkan.........saya ter inpirasi sebuah film barat namanya bed money.....seorang pegawai randahan di sebuah perusahaan perbankan...ia membuat sebuah rekening yang setiap gaji pegawai yang mengalami pemnulatan misalnya....gaji pegawai itu Rp 1.550.315 maka perusahaan atau bendahara akan membulatkan 1.55.300 sisa pembulatan 15 rupiah jika pegawai perusahaan atau pegawai negeri sipil jumlah oranganya 10 juta maka uang tersebut akan maka uang itu menjadi RP 150.000.000

Jumat, 29 April 2011

Emas melejit segera tukar uang menjadi emas

dalam kurun waktu beberapa tahun ini harga emas semakin naik.....dan makin melejit...yang mungkin banyak faktor yang membuat harga emas menjadi naik diantaranya :
- keamanan di timur tengah tidak stabil (perang) menyebabkan orang lebih cenderung menganti uang dengan emas
- Inflasi semakin terlihat wujudnya sehingga meresahkan setiap orang tentang kepastian nilai mata uang yang di simpanya (nilainya Berkurang)
-Semakin tidak jelasnya bisnis dan ekonomi yang membuat setiap orang khawatir akan ketidak stabilan perekonomian di negara kita (harga kebutuhan mahal)
-ketidak jelasan aturan perbankkan yang tidak tertata dengan baik (masa menyimpan uang di bank kok habis) juga kondisi kemanan dan kerahasianan mulai tidak di perhatikan (pembobolan) dan biaya biaya yang membebani nasabah
-Harga minyak yang mulai mahal menyebabkan kenaiakan harga emas serta sumber daya yang mulai di perhitungkan pengantinya

saya sarankan segeralah tukar uang anda dengan emas jangan tunggu waktu lagi tidak ada kata terlambat....jadikan emas nilai tukar yang diridhoi dalam kegiatan muamalah..